Thursday, 7 January 2021

SMPN 13 Pekanbaru Gelar Simulasi Pembelajaran Tatap Muka Dimasa New Normal.


SuksesPos.com, Pekanbaru,- SMPN 13 Pekanbaru menggelar simulasi penerapan pembelajaran tatap muka pada semester genap dimasa new normal.

Hari ini kita sengaja menggelar  simulasi pelaksanaan tatap muka pada semester genap dimasa new normal, ungkap kepala SMPN 13 Pekanbaru, Zurdianto,M.Pd di sekolahnya, Kamis(7/1/2021).

Menurut Zurdianto, sebelum dilaksanakan pembelajaran tatap muka pada semester genap ini, guru dan siswa perlu diberikan pengetahuan tentang penerapan protokol kesehatan sesuai dengan SOP yang telah ditentukan.

" Simulasi ini atas arahan dari Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru melalui Kasi Kurikulum. Simulasi ini untuk persiapan pembelajaran secara real nantinya," tutur Zurdianto.
Dalam simulasi tersebut, siswa memperagakan penerapan protokol kesehatan. Dimana mulai masuk pintu gerbang sekolah siswa wajib menggunakan masker, lalu dicek suhunya terlebih dahulu oleh petugas satgas covid, kemudian siswa masuk sesuai dengan  jalur masuk yang diberikan tanda jarak dan batas antrian. Lalu siswa secara bergantian mencuci tangan pakai sabun di wastapel yang telah disiapkan oleh sekolah dengan pengawasan ketat oleh guru sebagai tim satgas. 

Sedangkan setiap rombel  hanya disisi 50 persen dari jumlah siswa setiap kelasnya. Dimana setiap meja  siswa telah diberikan nama siswa yang bersangkutan. Tim satgas telah membuat jadwal pelajaran yang telah disher terlebih dahulu kepada guru dan siswa melalui WA. Sehingga setiap guru bidang study akan bertemu dengan siswanya dua kali dalam seminggu. Disetiap kelas juga disiapkan tempat cuci tangan dan handsanitizer,  jelasnya. 
Selain itu, tim satgas covid-19 di sekolah juga telah menyampaikan informasi dan himbauan tentang 3M( Memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak) dalam bentuk spanduk dan baliho.

" Diharapkan  simulasi ini sebagai contoh untuk SMPN 13 Pekanbaru dan sekolah lainnya  agar seluruh sekolah dapat melaksanakan secara maksimal sesuai anjuran pemerintah, " jelasnya.

Zurdianto menyebutkan, disamping menyiapkan sarana dan prasarana sesuai SOPnya, tim satgas Covid sekolah juga melakukan kerjasama dengan RT dan RW setempat untuk ikut mengingatkan anak-anak dilingkungannya  agar senantiasa memakai masker dan menjaga jarak guna memutus mata rantai penyebaran virus corona. Demikian juga dengan para pedagang kaki lima yang menggunakan gerobak untuk tidak mendekati sekolah ketika siswa pulang.

Ketika ditanya kapan pelaksanaan pembelajaran tatap muka, Zurdianto mengatakan, tunggu intruksi Bapak Walikota Pekanbaru, pungkasnya.(jun).


Previous Post
Next Post

0 komentar: