Gambar adalah cuplikan, videonya ada di bawah. |
Laporan wartawan CNN Indonesia, Fitria Sungkar menyebut ada 3 minimarket yang dirusak. Selain itu, 1 toko usaha penjualan bunga dirusak.
Pantauan CNN di lokasi menunjukkan pengamanan diperketat di lokasi yang berdekatan dengan Halte bus TransJakarta Pakin, Jl Gedong Panjang, Penjaringan, sekitar pukul 21.30 WIB, Jumat (4/11/2016).
Personel keamanan gabungan TNI dan Polri melakukan penjagaan ketat di sepanjang jalan. Tampak personel polisi bermotor juga bersiaga. Sedangkan sisa-sisa material terbakar coba dipadamkan.
Link video jika tidak muncul: https://youtu.be/NSgxI91XvmA?t=11s
15 Orang Diamankan Polisi Terkait Kerusuhan di Penjaringan
Jakarta - Entah apa penyebabnya, warga di Penjaringan, Jakarta Utara rusuh sampai bentrok dengan aparat keamanan. Polisi pun mengamankan beberapa orang yang diduga provokator kerusuhan.
"Sejauh ini sudah 15 orang diamankan Polres Jakarta Utara," kata Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suntana di Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (5/11/2016).
Jumlah orang yang diperiksa kemungkinan bisa bertambah setelah pengembangan. Polisi akan memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat, sehingga pelaku anarkis akan diproses sesuai ketentuan hukum.
"Bisa saja diprovokasi sekelompok orang, nanti setelah penyelidikan baru bisa diketahui," imbuh Suntana.
Warga di Penjaringan sampai membakar sepeda motor dan menjarah minimarket. Aparat kepolisian dan TNI pun dilempari batu saat akan membubarkan.
Mabes Polri Pastikan Para Penjarah Minimarket di Penjaringan Bukan Pendemo di Istana Merdeka
JAKARTA - ?Mabes Polri menegaskan para pelaku penjarahan di sebuah minimarket di Penjaringan, Jakarta Utara bukanlah para demonstran yang beraksi di Istana Merdeka pada 4 November 2016 kemarin.
Kini 15 pelaku penjarahan masih diperiksa intensif dan dalam 1x24 jam kedepan, status mereka akan segera ditentukan.
Apabila benar melakukan pidana, yakni pencurian maka mereka dipastikan terjerat hukum.
"Jadi pelaku penjarahan itu bukan pendemo di Medan Merdeka Barat tapi warga sekitar dari Luar Batang, Muara Baru dan lainnya," kata Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar, Sabtu (5/11/2016) di Mabes Polri.
Boy Rafli Amar melanjutkan para pelaku penjarahan ini melakukan aksinya dengan sengaja.
Saat ini penggerak mereka pun sudah diamankan oleh kepolisian.
"Jadi mereka ini dengan sengaja melakukan penjarahan barang di minimarket, sengaja mencuri. Menggunakan kesempatan dalam kesempitan, mereka masif. Karena liat di televisi kan Live rusuh di Medan Merdeka Barat jadi mereka spontan melakukan penjarahan," ujar Boy Rafli Amar.
Sumber: Detik.com& Tribunnews.com
0 komentar: