SuksesPos.com, Pekanbaru,-Keluarga besar SDN 160 Pekanbaru menggelar Kahatam Al-qur'an, perpisahan siswa kelas VI dan menyambut bulan suci Ramadhan 1439 H.
Kegiatan Khatam qur'an dilaksanakan di aula sekolah Rabu(9/5/2018). Selain siswa, tampak hadir komite, pengawas pembina, majelis guru, orang tua murid dan undangan lainnya.
Hari ini sengaja dilaksanakan Khatam Al-Qur'an bagi siswa kelas VI, Perpisahan dan menyambut bulan suci Ramadhan. Ini merupakan kali yang pertama digelar, kata Leni Gusnita, S.Pd kepala SDN 160 Pekanbaru dalam sambutannya dihadapan undangan yang hadir.
Dengan digelar Khatam Qur'an, menunjukan para siswa bebas buta aksara Al-qur'an. Artinya siswa sudah mampu membaca Al- qur'an dengan baik. Karena setiap hari sebelum dimulainya proses belajar, siswa diwajibkan membaca Al-quran 15 menit dalam program Pemko Pekanbaru yakni sekolah mengaji, jelas Leni.
Disamping itu, diharapkan pula siswa bisa mempelajari dan mengambil pelajaran dari Al-qur'an. Kemudian ajaran Al-qur'an dapat membentuk Ahklak dan karakter peserta didik, terangnya.
Lebih lanjut, Leni mengatakan acara perpisahan ini, sesungguhnya merupakan penyerahan siswa kelas VI kepada orang tuanya.
" Hari ini atas nama aekolah Kami serahkan kembali anak Bapak dan Ibuk setelah dididik selama 6 tahun. Kami mengucapkan terimaksih atas kepercayaan yang Bapak dan Ibuk berikan kepada Kami untuk mendidik anak-anak. Andai kata ada kesalahan kami mohon maaf, " tutur Leni.
Siswa kelas VI yang akan tamat tahun ini diharapkan dapat melanjutkan pendidikannya ke sekolah favorit yang diinginkan.
Lebih lanjut, Leni juga meminta maaf kepada orang tua siswa dan komite serta seluruh undangan yang hadir sempena memasuki bulan suci Ramadhan. " Marhaban Ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa. Mohon maaf lahir dan bathin," ungkap Leni.
Kemudian ustadz Nurben, S.Ag dalam tausiahnya menyampaikan hikmah ibadah puasa.
Selanjutnya Nurben mengajak undangan yang hadir untuk meningkatkan amal ibadah di bulan Ramadhan.
Disamping itu, ustadz Nurben menyarankan agar kaum muslimin saling bermaaf-maafan. Sehingga masuk bulan suci Ramadhan umat Islam berada dalam keadaan suci pula.
" Sebelum masuk bulan suci Ramadhan, mari kita semua saling memberi maaf. Agar kita semua bersih dari dosa dan noda," saran Nurben.
Acara berakhir dengan berdo'a, salam-salaman dan makan siang bersama.(jun).
0 komentar: