SuksesPos.com, Pekanbaru,- Keluarga besar SMAN 16 Pekanbaru siap dan mendukung program Pemerintah pusat melalui Kemendikbudristek RI yakni pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer(ANBK)tahun 2021.
" Kita siap mendukung dan mensukseskan pelaksanaan program pemerintah yakni asesmen nasional tahun ini," ungkap Nurizal,S.Pd kepala SMAN 16 Pekanbaru diruang kerjanya, Selasa(28/9/2021).
Menurut Nurizal, asesmen nasional adalah program pemerintah pusat dalam rangka memberikan penilaian dan evaluasi pembelajaran dan memetakan sistem pendidikan secara nasional.
Melalui asesmen ini akan terlihat pencapaian hasil pendidikan disuatu sekolah. Dengan demikian akan mempercepat perbaikan kualitas pendidikan di setiap sekolah. Untuk itu kita sangat mendukung dan ikut mensukseskan program pemerintah ini, jelasnya.
Dikatakannya, selama 2 hari Senin dan Selasa(27-28/9) Sebanyak 45 siswa dan 5 peserta cadangan yang dipilih secara acak oleh pihak Kementrian telah mengikuti asesmen nasional dengan tiga sesi yang dimulai pada pukul 7.15 sampai pukul 16.00 wib.
" Alhamdulillah pelaksanaan asesmen selama dua hari ini berjalan aman, tertib dan lancar," tutur Nurizal.
Sedangkan untuk guru akan dilaksanakan pada hari Rabu dan Kamis( 29-30) September 2021 besok. Dari hasil asesmen ini akan terlihat dimana kekurangannya dan kedepan tentunya dapat diperbaiki lagi, jelasnya.
Menanggapi pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka(PTM) terbatas, orang nomor satu di SMAN 16 Pekanbaru ini menyebutkan, pelaksanaan PTM terbatas disekolah yang dipimpinnya sudah berjalan selama 2 minggu.
" Kita sudah melaksanakan 2 minggu PTM terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. Alhamdulillah kegiatan PTM berjalan sukses dan lancar," tegas Nurizal.
Menurutnya dalam satu minggu setiap kelas mendapatkan 2 hari PTM dan 3 harinya pembelajaran daring. Dimana dalam PTM terbatas ini dalam satu rombel hanya diisi 50 persen siswa dengan jarak 1,5 meter antara peserta didik. Hal ini dilakukan agar tidak terjadinya klaster baru disekolah.
" Saya berharap pandemi covid-19 segera berakhir. Sehingga pembelajaran normal dapat terlaksana kembali," pungkas Nurizal.(jun).
0 komentar: