Tuesday, 18 January 2022

PTM SMAN 2 Pekanbaru Berjalan Sesuai Edaran Dinas Pendidikan Provinsi Riau.

SuksesPos.com, Pekanbaru,- Melalui keputusan bersama empat Menteri yakni Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Menteri Agama, Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam negeri, Dinas Pendidikan Provinsi Riau memberikan rekomendasi izin pelaksanaan Pembelajaran  Tatap Muka(PTM) seratus persen bagi siswa jenjang pendidkan SMA/SMK  untuk  tahun pelajaran 2021/ 2022.

Salah satu sekolah di Riau yang melaksanakan pembelajaran tatap muka seratus persen tersebut  adalah SMAN 2 Pekanbaru.

" Kita sudah melaksanakan pembelajaran tatap muka seratus persen berpedoman surat edaran dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau," ungkap Drs.Kasim kepala SMAN 2 Pekanbaru, di ruang kerjanya, Selasa(18/1/2022).

Menurut Kasim, berdasarkan surat edaran dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau, penyelenggaraan pembelajaran untuk  tahun pelajaran 2021/2022 sudah dapat dilakukan setiap hari dengan tingkat kehadiran siswa seratus persen dari kapasitas ruang kelas. Dimana lama belajar paling lama hanya 6 jam pelajaran per harinya. 

" Alhamdulillah kita sudah melaksanakan PTM sesuai dengan instruksi dinas tersebut, dimana siswa hadir setiap hari dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat," jelasnya.

Dikatakan Kasim, pihak sekolah sudah menyampaikan informasi ini kepada orang tua dan peserta didik. Alhamdulillah orang tua dan siswa sangat senang menerima kabar baik ini. Karena mereka sangat berharap untuk dapat mengikuti pembelajaran tatap muka penuh. Dimana selama hampir dua tahun anak didik mengikuti pembelajaran secara daring.

Dalam pelaksanaan PTM di sekolahnya, peserta didik dibagi dua sesi. Dimana sesi pertama masuk pukul 7.30 hingga pukul 12. Untuk sesi kedua masuk pukul 13 hingga pukul 15.30 wib.

Menyikapi siswa yang belum divaksin, Kasim menyebutkan dari 936 siswa, masih ada 44 siswa yang belum vaksin ke dua, 9 siswa yang belum divaksin sama sekali. Artinya sudah mencapai 99 persen siswa kita yang sudah divaksin. Bagi peserta didik yang  belum divaksin tetap diperbolehkan mengikuti PTM, namun disarankan untuk segera divaksin. Untuk tenaga pendidik, masih ada 2 orang guru yang belum divaksin karena alasan medis, ada surat keterangan dari dokter, katanya.

Kasim menghimbau agar peserta didik untuk selalu menjaga diri dengan menerapkan prokes yang ketat. Sehingga proses pembelajaran tatap muka penuh ini dapat berjalan dengan baik dan  sukses, harapnya.

Lebih jauh Kasim mengatakan, saat ini sekolah yang dipimpinnya sedang menggelar pelatihan dan bimbingan Kompetisi Sain Nasional(KSN) tahap kedua. 

" Kita sedang melakukan bimbingan dan pembinaan KSN tingkat kota tahap 2. SMAN 2 masuk rayon B untuk mengkoordinir bidang study Matematika, " terang Kasim.

Adapun pelaksanaan pembinaan tersebut berlangsung selama sepuluh hari yakni pada tanggal 17 sampai 21 Januari, kemudian tanggal 31, 2,3,4 dan 5 Februari 2022.

Kasim berharap pelaksanaan latihan dan pembinaan KSN tingkat kota ini hendaknya berjalan dengan lancar dan dapat memeberikan manfaat  bagi peserta didik. Mudah-mudahan Riau kedepan dapat mempertahankan, bahkan ditingkatkan lagi prestasinya ditingkat nasional, harapnya optimis.(jun).

Previous Post
Next Post

0 komentar: