Wednesday 26 January 2022

PTM SMAN 3 Pekanbaru Terapkan Prokes Ketat.



SuksesPos.com, Pekanbaru,- Melalui keputusan bersama empat Menteri yakni Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Menteri Agama, Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam negeri, Dinas Pendidikan Provinsi Riau memberikan rekomendasi izin pelaksanaan Pembelajaran  Tatap Muka(PTM) seratus persen bagi siswa jenjang pendidkan SMA/SMK  untuk  tahun pelajaran 2021/ 2022.

Salah satu sekolah di Riau yang melaksanakan pembelajaran tatap muka seratus persen tersebut  adalah SMAN 3 Pekanbaru.

" Kita sudah melaksanakan pembelajaran tatap muka seratus persen dengan tetap terapkan protokol kesehatan ketat," ungkap H.Erdani,S.Pd,MM kepala SMAN 3 Pekanbaru, di ruang kerjanya, Rabu(26/1/2022).

Menurut Erdani, berdasarkan surat edaran dari Dinas Pendidikan, penyelenggaraan pembelajaran untuk  tahun pelajaran 2021/2022 sudah dapat dilakukan setiap hari dengan tingkat kehadiran siswa seratus persen dari kapasitas ruang kelas. Dimana lama belajar paling lama hanya 6 jam pelajaran per harinya. 

" Alhamdulillah kita sudah melaksanakan PTM sesuai dengan instruksi dinas tersebut, dimana siswa hadir setiap hari. Kegiatan PTM berjalan baik dan lancar, " jelasnya.

Dikatakannya, pihak sekolah sudah menyampaikan informasi ini kepada orang tua dan peserta didik. Alhamdulillah orang tua dan siswa sangat senang menerima kabar baik ini. Karena mereka sangat berharap untuk dapat mengikuti pembelajaran tatap muka penuh. Dimana selama hampir dua tahun anak didik mengikuti pembelajaran secara daring.

Untuk mengantifasi penyebaran covid-19, pelaksanaan PTM di sekolahnya, peserta didik dibagi dua sesi. Dimana sesi pertama masuk pukul 7.30 hingga pukul 12. Untuk sesi kedua masuk pukul 13 hingga pukul 15.40 wib.

Menyikapi Vaksinasi siswa dan guru, Erdani menyebutkan dari 1.105 siswa yang sudah divaksin mencapai 98 persen. Artinya masih ada 2 persen lagi siswa yang belum divaksin.

" Bagi siswa yang  belum divaksin, tetap mengikuti PTM. Pihak sekolah terus menganjurkan agar siswa tersebut segera divaksin. Insya Allah dalam waktu dekat ini semuanya sudah divaksin," tegasnya.

Selain menerapkan prokes yang ketat, di SMAN 3 Pekanbaru ini juga menerapkan scan barcode Aplikasi peduli lindungi kepada seluruh peserta didik, para guru, tenaga kependidikan dan orang tua siswa termasuk kepada tamu yang datang.

" Kita juga sudah terapkan scan barcode kepada siswa, guru, tenaga kependidikan maupun orang tua siswa termasuk tamu yang datang berkunjung ke sekolah," terang Erdani.

Tujuan diterapkan scan barcode adalah untuk memastikan seluruh warga sekolah sudah divaksin dan dalam kondisi sehat demikian juga orang tua dan tamu yang datang.

Erdani berharap peserta didik untuk selalu menjaga diri dengan menerapkan prokes yang ketat. Sehingga proses pembelajaran tatap muka penuh ini dapat berjalan dengan sukses, harapnya.(jun).

Previous Post
Next Post

0 komentar: