Monday, 31 January 2022

Warga SMPN 20 Pekanbaru Siap di Rapid Test.

SuksesPos.com, Pekanbaru,- Guna memastikan warga sekolah sudah divaksin lengkap dan kondisi siswa maupun guru dalam keadaan sehat, satgas covid-19 dan Dinas Pendidikan kota Pekanbaru rencananya dalam waktu dekat ini akan melakukan rapid test secara acak ke sekolah-sekolah di Pekanbaru. 

" Kalau pihak satgas covid-19 dan Dinas melakukan rapid test secara acak terhadap warga sekolah, kami siap," ungkap Syafrida Ali,S.Pd kepala SMPN 20 Pekanbaru ketika ditemui di sekolahnya, Senin(31/1/2022) pagi.

Menurut Syafrida Ali, dari 1.100 siswanya yang tercatat, sudah 98 persen di vaksin. Sedangkan guru ada 4 orang lagi yang belum divaksin, karena ada penyakit bawaan yang dinyatakan oleh  surat keterangan dari dokter. Yang jelas kami pihak sekolah siap, apabila dilakukan rapid test secara acak.

Menyangkut dengan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka(PTM) seratus persen, Ia menyebutkan sudah dilaksanakan sesuai instruksi Dinas.

" Kita sudah melaksanakan pembelajaran tatap muka seratus persen dengan tetap terapkan protokol kesehatan ketat," kata Syafrida.

Menurutnya, berdasarkan surat edaran dari Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, penyelenggaraan pembelajaran untuk  tahun pelajaran 2021/2022 sudah dapat dilakukan setiap hari dengan tingkat kehadiran siswa seratus persen dari kapasitas ruang kelas. Dimana lama belajar paling lama hanya 6 jam pelajaran per harinya. Makanya kita masuk pukul 7.15 dan pulang pukul 12 wib.

" Alhamdulillah kita sudah melaksanakan PTM sesuai dengan instruksi dinas tersebut, dimana siswa hadir setiap hari," jelasnya.

Dikatakannya, pihak sekolah sudah menyampaikan informasi ini kepada orang tua dan peserta didik. Alhamdulillah orang tua dan siswa sangat senang menerima kabar baik ini. Karena mereka sangat berharap untuk dapat mengikuti pembelajaran tatap muka penuh. Dimana selama hampir dua tahun anak didik mengikuti pembelajaran secara daring.

Syafrida berharap peserta didik untuk selalu menjaga diri dengan menerapkan prokes yang ketat. Sehingga proses pembelajaran tatap muka penuh ini dapat berjalan dengan sukses, harapnya.(jun).

Previous Post
Next Post

0 komentar: